Jumat, 10 Agustus 2012

ada sebuah cerita tentang dua manusia yang selalu hidup bahagia di sebuah rumah yang sederhana tapi penuh dengan kehangatan. diluar rumah mereka, penuh dengan badai dan hujan yang sepertinya tidak pernah bosan untuk hadir. meraung...mengetuk pintu dengan kebisingannya...mencoba merobohkan rumah yang amat sederhana itu. lalu apa yang dilakukan si pemilik rumah itu?


"biarkan mereka bergemuruh, mungkin rumah ini terlihat biasa dengan hanya dibangun beberapa petak tanah. tapi, rumah ini kita bangun bersama dan tidak akan ada yang bisa merobohkannya."

"tapi aku takut, badai diluar sana sepertinya cukup besar."

"kamu percaya sama aku kalau kita akan baik-baik saja? mereka bukan badai, mereka hanya sepintas angin."

"ya, aku percaya kamu. dan akan selalu seperti itu."

dua penghuni rumah ini pun kembali saling merengkuh. membuka kembali album yang dulu pernah mereka abadikan. disana tertera sebuah janji mereka yang tertulis,
"desember 2011"

"ingatkah kamu dengan janji ini?"

"ya, aku ingat..."

hai, rumah ini kami bangun dengan pondasi yang kuat dan kokoh. dan kami cukup sadar dengan kebisingan itu. tapi itu tidak akan membuat kami beranjak, justru membuat kami semakin mendekap. terima kasih sekali ya untuk anginnya...membuat kami semakin sadar jika kami memang semakin saling 'butuh'

1 komentar:

haghicha mengatakan...

waduh teh :p